Mahasiswa Hima-Bun Prodi Budidaya Tanaman Perkebunan Politani Samarinda Kembangkan Pertanian Organik Di Desa Kutai Lama Kecamatan Anggana

18 Oktober 2023

Mahasiswa Hima-Bun Prodi Budidaya Tanaman Perkebunan Politani Samarinda Kembangkan Pertanian Organik Di Desa Kutai Lama Kecamatan Anggana
Samarinda 18/10/2023 Kelompok mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Program Studi Budidaya Tanaman Perkebunan (HIMA-BUN) Politeknik Pertanian Negeri Samarinda (Politani Samarinda), mengembangkan pertanian organik di Desa Kutai Lama Kecamatan Anggana. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan dari Program Pemberdayaan Masyarakat Desa (P2MD) yang mendapat pembiayaan dari DIKTI-VOKASI tahun Anggaran 2023 dengan Judul: “PENERAPAN PERTANIAN ORGANIK DI DESA KUTAI LAMA KECAMATAN ANGGANA MELALUI PRODUKSI PUPUK ORGANIK ECO-BOOST BERBASIS SUMBERDAYA LOKAL” yang diketuai oleh Muhammad Fauzan Bintang Andaswara Bersama 9 orang lainnya yaitu Syaiful Arifin, Dimas Eko SP, M. Ma’ruf Bahruddin, Ryan Adipratama, Rendi Fedrik AD, Deka A. Prayuga, Ahmad Ade JA, Sri Rodearni, dan Lira Sonia.

Mereka bekerja mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang telah dimiliki dan arahan serta bimbingan Dosen Pendamping Bapak La Mudi, S.P., M.P.  Kegiatan P2MD ini, telah melalui 2 tahapan yaitu tahapan Proposal dan tahapan presentasi hingga proposal ini mendapat pendanaan. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Lembaga kemahasiswaan Bersama mitra.  Kegiatan P2MD, dilakukan dengan memanfaatkan sumber daya lokal yang ada di lingkungan Masyarakat dan dikombinasikan dengan hasil penelitian perguruan tinggi, dengan memproduksi pupuk organik Eco- Boost untuk produksi sayur organik.

Kegiatan ini telah dilaksanakan pada bulan Juni hingga bulan November 2023. Pelaksanaan kegiatan ini diawali pengenalan program pada mitra (Pemuda Tani Mandiri), diikuti dengan pembuatan MOL (Mikroorgansime Lokal) yang berasal dari sumber daya setempat berupa akar bambu dan diperkaya dengan rizobakteri yang merupakan hasil penelitian perguruan tinggi, yang mempunyai kemampuan dalam meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman serta mampu mengendalikan penyakit tanaman. Selanjutnya MOL tersebut digunakan sebagai biodekomposer untuk pembuatan pupuk kompos Eco-Boost. Pupuk kompos Eco-Boost dibuat dengan memanfaatkan limbah pertanian berupa Jerami padi, sekam,
 
kotoran kambing dan juga vegetasi sekunder berupa rumput-rumputan yang tumbuh di kebun Masyarakat. Pupuk yang telah jadi, selanjutnya digunakan untuk budidaya sayur organik meliputi tanaman kangkung, sawi dan tomat. Pada kegiatan ini juga dilakukan pembuatan dan aplikasi pestisida nabati untuk mengendalikan hama dan penyakit tanaman sehingga akan diperoleh sayur yang sehat bebas pestisida. Setiap pelaksanaan kegiatan ini melibatkan mitra sebagai penerima manfaat.

Pada kegiatan ini, juga dilakukan penyuluhan dan demonstrasi plot (demplot) kepada kelompok Masyarakat sasaran yang juga dihadari oleh petani pemuda, kelompok tani, kelompok Wanita tani, perwakilan desa dan dosen BTP Bapak Nur Hidayat dan Wadir III, bapak Husmul Beze (sebagai bentuk support dari perguruan tinggi). Pada kegiatan ini dilakukan penyampaian materi akan pertanian organik, teknis pembuatan MOL, pupuk organik Eco-Boost dan pembuatan pestisida Nabati. MOL yang dibuat guna telah digunakan oleh salah satu petani untuk diaplikasikan pada tanaman padi dengan peningkatan hasil yang cukup signifikan.  Kegiatan P2MD ini, diharapkan dapat diikuti oleh seluruh kelompok tani di Desa Kutai Lama Kecamatan Anggana, bahkan dapat diadopsi oleh desa lainnya (LAMUDI).
TULIS KOMENTAR ANDA
KE ATAS